2.627 Personel PMJ Naik Pangkat, Kapolda: Harus Semakin Profesional
FERRY EDYANTO | Minggu, 31 Desember 2023 - 15:37 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto memimpin upacara kenaikan pangkat kepada 2.627 personel PMJ, Minggu (31/12/2023). Foto: (Dok. Humas PMJ/Meganews.id).
MEGANEWS.ID - Polda Metro Jaya menggelar Upacara Kenaikan Pangkat Periode 1 Januari 2024 bagi Seluruh Pamen, Pama dan Bintara Satker Polda Metro Jaya di lapangan Presisi DitLantas Polda Metro Jaya. Minggu (31/12/2023).
Upacara Kenaikan Pangkat ini dipimpin langsung oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto dan dihadiri oleh Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol. Suyudi Ario Seto dan seluruh Pejabat utama Polda Metro Jaya.
Sebanyak 2.627 telah dinaikan pangkatnya setingkat lebih tinggi, yang terdiri dari 2.484 kenaikan pangkat Regular dan 143 kenaikan pangkat Pengabdian.
“Saya pribadi dan seluruh Pejabat Utama mengucapkan selamat kepada saudara-saudara semua, saya minta dan saya mohon dengan sangat bahwa Kenaikan Pangkat ini adalah bentuk penghargaan negara kepada kita atau diri saudara sendiri atas pengabdian yang dijalankan dengan memilih profesi Polri sebagai salah satu jalan pengabdian,” ungkap Irjen Karyoto dalam arahannya kepada seluruh peserta Upacara Kenaikan Pangkat.
Karyoto berpesan agar mensyukuri dan jangan sia-siakan pangkat yang telah dinaikan setingkat lebih tinggi ini dan menjadi lebih profesional dalam berperilaku.
“Semakin kita tinggi pangkat, kita harus semakin profesional. Sebagai pemanis, dalam berperilaku layani masyarakat dengan baik. tujuan utama kita adalah menciptakan kehidupan masyarakat yang aman dan kondusif,” katanya.
Lebih lanjut Karyoto mengingatkan kepada seluruh anggota agar tidak melakukan pelanggaran dalam pelaksanaan tugas.
“Masih banyak juga dengan kita yang melakukan pelanggaran, bagi saya tidak ada pelanggaran yang tidak ditindak,” tegasnya
“Sekali lagi saya mohon pada saudara-saudara semua syukuri betul anugerah ini dan tunjukkan bahwa kenaikan pangkat saudara bisa menjadi kebanggaan keluarga masyarakat bangsa dan negara," pungkasnya.
