Tahun 2025, UPPKB Cilincing Menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani

Junaidi Hasibuan | Kamis, 02 Januari 2025 - 12:12 WIB
Tahun 2025,  UPPKB Cilincing Menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani
Petugas Uji KIR PKB Cilincing sedang melakukan pengujian kendaraan truk berukuran sedang. Foto: (Junaidi Hasibuan/Meganews.id)

 

 

MEGANEWS.ID - Memasuki Tahun 2025, Unit Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor Cilincing (UP PKB) secara konsisten menerapkan reformasi birokrasi dan akuntabilitas pelaksanaan pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM).

Hal itu disampaikan Kepala UPPKB Cilincing Erwansyah kepada wartawan di Kantornya UP PKB Cilinding, Jakarta Utara, Rabu (2/1/2025).

Erwansyah mengatakan selain jajarannya,  masyarakat pun dapat berperan aktif dalam mencegah terjadinya pungutan liar (pungli). Peran aktif yang dia maksud termasuk agar tidak mencoba menyogok petugas ketika hendak malakukan uji kendaraan. "Sebaliknya saya juga meminta agar masyarakat berperan aktif melaporkan jika mengetahui ada pungli saat melakukan uji kendaraan," ujarnya. 

Dengan mengikut sertakan peran masyarakat dalam mengawasi kinerja UPPKB Cilincing, Erwansyah menyebut pelayanan uji KIR akan dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan prosedur yang ditetapkan, bersih dan berwibawa. 

"Dengan demikian kamipun dapat mempertahankan prestasi kami yang telah mendapat  Penghargaan Pembangunan Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi," tandasnya. 

Erwansyah menegaskan, jika petugasnya kedapatan melakukan pungli, dia tidak memberi ampun dan akan menindak tegas petugas yang berkaitan sesuai dengan hukum yang berlaku.  “Insan perhubungan menolak pungutan liar. Apabila kedapatan melihat, lawan dan laporkan,” tambahnya.

Pengusaha Pro Aktif

Agar tidak terjadi antrian dan penumpukan, Kepala Unit Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor (UP PKB) Cilincing Erwansyah menghimbau agar pengusaha angkutan kendaraan berukuran besar seperti angkutan truk trailer  agar pro aktif dan tertib sesuai jangka wakti melakukan uji kir secara berkala, sehingga memberikan kenyamanan bagi pengendara saat berlalu lintas di jalan raya.

"Saat ini pengujian kir dilakukan secara gratis dan layanan pun cepat melalui pendaftaran daring, kami meminta pengusaha agar pro aktif  mengikuti uji kir kendaraan secara berkala," kata Kepala UP PKB Cilincing, Erwansyah di Jakarta, Rabu 02/01/2025.

Erwansyah menambahkan, bagi kendaraan yang tidak lolos uji kir, agar segera memperbaiki kekurangan dari catatan yang diberikan petugas serta menguji kembali kendaraan jika sudah dilakukan perbaikan.

Sebagaimana diketahui, sepanjang 2024 sebanyak 157.000 kendaraan besar telah diuji dan hasilnya 151.628 kendaraan besar yang lolos dan 5.372 yang tidak lolos uji kir.

Uji Kir, dijelaskan Erwansyah, bertujuan untuk memastikan kendaraan itu layak beroperasi mulai dari fisik kendaraan, mesin, gas buang, pengeraman, dan yang lainnya. 

"Jika uji kir dilakukan secara berkala, ada kepastian yang membuat pengendara di jalan raya merasa aman karena trailer ini sudah dinyatakan layak beroperasi,"tambahnya. 

"Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui website resmi serta mengunggah dokumen yang dibutuhkan. Pelayanan uji kir ini hanya dilakukan dalam waktu yang sangat singkat," kata dia.

Sementara itu, Pungky Kepala Bagian Tata Usaha UP PKB Cilincing mengatakan, setiap hari satu lajur umumnya petugas penguji UP KIR Cilincing melayani seratus sepuluh uji kelayakan kendaraan. UPPKB Cilincing menyediakan empat lajur kendaraan.

Operasional UPPKB Cilincing dia katakan mampu melayani ratusan kendaraan besar setiap hari. Di UPPKB Cilincing terdapat empat lajur pelayanan dan satu lajur mampu melayani 110 kendaraan setiap harinya. 

“Dengan empat jalur, kami dapat melayani empat ratus empat puluh kendaraan uji kendaraan setiap harinya, sesuai antrian yang masuk pada sistem boking KIR Cilincing,” katanya.

yt-1 in left right search line play fb gp tw wa