Dipeluk Kapolda Iqbal, Anak Personel Polairud yang Gugur Tugas Meneteskan Air Mata

FERRY EDYANTO | Sabtu, 02 Desember 2023 - 17:01 WIB
Dipeluk Kapolda Iqbal, Anak Personel Polairud yang Gugur Tugas Meneteskan Air Mata
Kapolda Irjen Pol Mohammad Iqbal memeluk anak Brigadir Anumerta Jimmy Arif Tali yang gugur bertugas pada tahun 2020. Foto: (Ferry Edyanto/Meganews.id).
 
MEGANEWS.ID - Momen mengharukan pecah di acara syukuran Hari Jadi Polisi Air dan Udara (Polairud) ke-73, Jumat (1/12/2023) di Aula Tribrata Lantai 5, Gedung Mapolda Riau. Itu terjadi saat Kapolda Irjen Pol Mohammad Iqbal dan Ketua Bhayangkari Daerah Riau Nindya M Iqbal memeluk erat putra-putri anggota Bhayangkara yang gugur saat bertugas.
 
Bahkan, tiga orang putera-puteri almarhum Brigadir Anumerta Jimmy Arif, meneteskan air mata saat dipeluk oleh Kapolda Mohammad Iqbal dan Nindya M Iqbal.
 
Sejumlah Pejabat Utama Polda Riau dan Kapolres 12 kabupaten/kota, perwakilan Forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompinda) serta beberapa tamu undangan lainnya menjadi larut dalam momen itu. 
 
Kapolda Mohammad Iqbal beserta istri turut menyerahkan tali asih kepada Warakawuri (istri personel yang gugur karena tugas), beserta anak-anak almarhum Brigadir Anumerta Jimmy Arif. 
 
Untuk diketahui, Brigadir Anumerta Jimmy Arif Tali adalah salah satu korban laka laut pada tahun 2020. Almarhum tenggelam usai bertugas melakukan pemeriksaan dokumen kapal ponton, asal Singapura, di perairan Sungai Apit, Kab. Siak, pada hari Sabtu tanggal 13 Juli 2020 lalu.
 
Ketua Bhayangkari Daerah Riau Nindya M. Iqbal memeluk erat putra-putri anggota Bhayangkara yang gugur saat bertugas. Foto: (Ferry Edyanto/Meganews.id).
 
Kapolda Mohammad Iqbal mengakui simpatik dan ikut merasakan suasana kebatinan putera-puteri anggota Bhayangkara yang telah gugur dalam tugas. 
 
"Barusan kita melihat fakta, salah satu keluarga besar kita. Kadang-kadang kita manusia ini banyak berkeinginan lebih, padahal banyak orang yang ingin seperti kita. Saya turut sedih, tadi anak Almarhum menangis karena teringat kepada mendiang bapaknya," ucap Kapolda Mohammad Iqbal.
 
Mantan Kadiv Humas Polri ini kemudian memberi nasehat kepada seluruh jajaran yang hadir. Dimana menurut Kapolda, ada dua hal yang harus dimiliki dalam menjalani hidup. Yakni ketika diberi rezeki harus bersyukur, tetapi ketika kita diberi cobaan atau musibah harus bersabar. 
 
"Kita harus berketuhanan, kita tahu bahwa Tribrata, Catur Prasetya, bahwa doktrin-doktrin itu selalu berlandaskan Pancasila dan UUD 1945. Itu bukan hanya narasi tetapi memiliki makna yang dalam," paparnya. 
 
Kepada seluruh Personel Polairud Polda Riau, Irjen Iqbal berpesan agar jangan sesekali menyakiti hati masyarakat. Ia meminta agar nilai kebenaran, nilai-nilai keadilan harus selalu dijunjung tinggi. Sebab Polri adalah pelindung pengayom dan pelayan masyarakat. 
 
"Apalagi Polairud, di air, di udara dengan penegakkan hukum. Tidak sedikit oknum polisi yang membela yang bayar daripada membela yang benar. Jadi saya perintahkan jajaran Polairud harus berketuhanan, landasan landasan itu haus dijunjung tinggi," tegasnya.
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa