Kehidupan 500 Karyawan Matoa Golf Terancam

Agung | Sabtu, 27 Maret 2021 - 11:55 WIB
Kehidupan 500 Karyawan Matoa Golf Terancam
Direktur Utama PT Saranagraha Adisentosa Reza Renaldi (kiri) didampingi Bambang Hartono selaku Kuasa Hukum PT Saranagraha Adisentosa saat konferensi pers di padang Golf Matoa Nasional di Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat (26/3/2021). Foto: (Agung/Meganews.id). 
 
MEGANEWS.ID - Direktur Utama PT Saranagraha Adisentosa (PT SAS) Reza Renaldi meminta Induk Koperasi Angkatan Udara (Inkopau) untuk menangguhkan upaya pengambil alihan lahan Matoa Golf & Country House.

Hal ini dikarenakan Matoa Golf menjadi tempat penghidupan bagi 500 karyawan dan pekerja lepas.

Sebelumnya, Pusat Induk Koperasi Angkatan Udara (PUKADARA) melayangkan surat teguran kepada PT Saranagraha Adisentosa. Surat tersebut meminta PT Saranagraha Adisentosa untuk menghentikan operasional Matoa Golf pada 19 Maret 2021 serta menyerahkan lahan sebelum 26 Maret 2021 dengan alasan perjanjian kerjasama yang sudah berakhir.

Reza menyebutkan upaya Inkopau untuk menyerahkan lahan seluas 60 hektare di kelurahan Cipedak, Jagakarsa tersebut dapat mempengaruhi penghasilan karyawan yang mayoritas adalah warga sekitar lahan.

"Bayangkan kalau lapangan golf ini ditutup, banyak yang akan kehilangan pendapatan, padahal di masa pandemi seperti ini mencari pekerjaan tidak mudah. Karyawan dan keluarganya pasti kesulitan," ujar Reza, Jumat (26/03/2021).

Sementara itu, Kuasa Hukum PT Saranagraha Adisentosa, Bambang Hartono berpendapat serupa mengenai hal tersebut. Menurutnya, upaya pengambilalihan lahan yang mendadak dapat mempengaruhi ekonomi keluarga pekerja Matoa Golf.

"Karena kalau mendadak begini, 500 karyawan punya anak dua atau keluarga dua aja, udah 1000, 1500 (orang) yang harus kita hidupi," ucap Bambang di konferensi pers yang berlangsung di Matoa Golf, Jakarta Selatan, pada Jumat (26/03).

Menurut sepenuturan Bambang, di adendum 2 yang menjadi landasan perjanjian dari kedua belah pihak tertulis bahwa masa perjanjian kerjasama Build Operate and Transfer (BOT) baru berakhir di tahun 2026.

Selain BOT yang menurut Bambang masih memiliki waktu 5 tahun lagi, Bambang menyebutkan pembayaran jaminan penghasilan atau fee kepada Inkopau juga berpaku di tahun 2026.

"Saya sudah menanyakan mengenai sejumlah ahli bahasa, bahwa perjanjian itu jelas menyepakati 25 tahun dan akan diperpanjang 5 tahun itu berarti 30 tahun," ucap Bambang.

Adapun berdasarkan keterangan tertulis dari Dinas Penerangan TNI AU pada Jumat (19/03) lalu, Matoa Golf tidak seharusnya beroperasi karena belum ada penandatanganan perpanjangan perjanjian. Selain itu, operasional Matoa Golf tidak diperbolehkan karena untuk menghormati proses perkara di pengadilan.

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Manipulasi Data, Guru Advent XV Ciracas Bongkar Praktek Curang Tunjangan Sertifikasi di Sekolahnya

Manipulasi Data, Guru Advent XV Ciracas Bongkar Praktek Curang Tunjangan Sertifikasi di Sekolahnya
Perampok Turis Asal Perancis di Bukit Sipiso-piso Ditembak Polisi di Kedua Kakinya

Perampok Turis Asal Perancis di Bukit Sipiso-piso Ditembak Polisi di Kedua Kakinya
Pengurus Keluarga Alumni FH UNS Tilik Kangen dengan Para Mantan Dosen di Dies Natalis ke-48

Pengurus Keluarga Alumni FH UNS Tilik Kangen dengan Para Mantan Dosen di Dies Natalis ke-48
Komplek Perjudian Boker Digerebek, Polisi Cuma Dapati Meja dan Dus Air Minum: Pemainnya Lolos

Komplek Perjudian Boker Digerebek, Polisi Cuma Dapati Meja dan Dus Air Minum: Pemainnya Lolos
Berbagi Ramadhan PWI Jaya, Paket Sembako dan Santunan untuk Dhuafa dan Warakawuri

Berbagi Ramadhan PWI Jaya, Paket Sembako dan Santunan untuk Dhuafa dan Warakawuri

Indonesia Siap Berlaga di Semua Sektor Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024

Indonesia Siap Berlaga di Semua Sektor Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024
PWI Pusat Kembali Gelar UKW Gratis se-Indonesia Pasca Lebaran

PWI Pusat Kembali Gelar UKW Gratis se-Indonesia Pasca Lebaran
Sowan ke DPP Persatuan Umat Islam, Kapolri Sigit Beri Bantuan 25 Ribu Paket Sembako

Sowan ke DPP Persatuan Umat Islam, Kapolri Sigit Beri Bantuan 25 Ribu Paket Sembako
Dirjen Cahyo Muzhar Dituding 'Ikut Bermain' di Konflik CV Muhammad Haikal

Dirjen Cahyo Muzhar Dituding 'Ikut Bermain' di Konflik CV Muhammad Haikal
Ini Tips dari PLN Jakarta Raya untuk Mudik Tenang dan Nyaman

Ini Tips dari PLN Jakarta Raya untuk Mudik Tenang dan Nyaman
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa