Perampok Turis Asal Perancis di Bukit Sipiso-piso Ditembak Polisi di Kedua Kakinya

Ferry Edyanto | Sabtu, 13 April 2024 - 21:08 WIB
Perampok Turis Asal Perancis di Bukit Sipiso-piso Ditembak Polisi di Kedua Kakinya
Inilah tampang Pian (23), perampok turis asing asal Prancis bernama Carole Zoe (53) di bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo. Foto: (Istimewa/Meganews.id).
 
MEGANEWS.ID - Tim gabungan Polres Tanah Karo dan Ditreskrimum Polda Sumut bergerak cepat menangkap Pian (23), pelaku perampokan turis asing asal Prancis bernama Carole Zoe (53) yang terjadi di bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Pelaku yang berdomisili di Tongging, Kecamatan Merek ini terpaksa ditembak kakinya karena berusaha melawan petugas saat ditangkap.
 
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi menjelaskan, tersangka ditangkap pada Jumat (12/4/2024) kemarin setelah polisi melakukan rangkaian penyelidikan.
 
Pelaku sempat terekam kamera CCTV. Dari rekaman inilah polisi bergerak cepat dan menangkapnya di perladangan, Kecamatan Merek.
 
"Bahkan terhadap pelaku terpaksa diberikan tindakan tegas terukur. Ditembak pada bagian kaki karena melawan saat diamankan petugas," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Sabtu (13/4/2024).
 
 
Korban Dipukul Batu
 
Saat ini pemuda yang mencoreng dunia pariwisata Sumatera Utara ini sudah mendekam dibalik jeruji besi Polres Tanah Karo.
 
Dalam aksinya pelaku melakukan aksi kejahatan dengan cara memukul kepala korban dengan batu sehingga terjatuh ke sungai dan mengalami luka serius.
 
Sebelumnya, seorang wisatawan mancanegara asal Prancis, yang tengah berkunjung ke objek wisata air terjun Sipiso-Piso, dilaporkan hilang pada Sabtu (6/4/2024) kemarin.
 
Awalnya turis Perancis itu berkunjung ke objek wisata air terjun Sipiso-piso bersama anaknya Andreo Artenais yang berusia 26 tahun.
 
Berdasarkan keterangan dari Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Karo Munarta Ginting, awalnya kedua wisatawan mancanegara ini berangkat dari Berastagi pada Sabtu (6/4/2024) kemarin.
 
Keduanya sudah menginap selama dua hari di salah satu penginapan di sana langsung bergerak menuju ke Sipiso-Piso. "Jadi korban bersama anaknya sudah check-out dari penginapan di Berastagi, selanjutnya menuju ke Sipiso-Piso dan mereka berencana terus ke Samosir," ujar Munarta, Minggu (7/4/2024).
 
Dikatakan Munarta, setelah mendapatkan informasi awal selanjutnya pihaknya berkoordinasi dengan personel gabungan dari Polri dan TNI untuk melakukan pencarian.
 
Setelah melakukan pencarian selama beberapa jam, akhirnya korban berhasil ditemukan sekira pukul 18.00 WIB. "Kita dapat informasi sekira pukul 12.00 WIB, setelah kita turun ke bawah bersama tim gabungan korban kita temukan di sekitar air terjun kedua. Tepatnya sekitar 100 meter dari air terjun Sipiso-Piso dan korban berhasil diselamatkan," ucapnya.
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa